Nagari Lunang Selatan, 20 Oktober 2025 – Literasi menjadi fondasi utama dalam membangun masyarakat yang cerdas dan berdaya di nagari. Dalam era informasi yang berkembang pesat, kemampuan membaca, menulis, dan memahami informasi menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat lokal, khususnya di nagari-nagari di Indonesia.

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, tingkat literasi di beberapa nagari di Indonesia masih berada di bawah rata-rata nasional, yaitu sekitar 70% untuk literasi dasar. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat di nagari yang kesulitan mengakses dan memahami informasi penting, seperti edukasi kesehatan, peluang ekonomi, atau hak dan kewajiban sebagai warga negara.

Mengapa Literasi Penting di Nagari?

Literasi tidak hanya tentang kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga tentang bagaimana masyarakat dapat mengolah informasi untuk membuat keputusan yang lebih baik. Di nagari, literasi memiliki peran strategis, antara lain:

1. Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi
   Dengan literasi yang baik, masyarakat nagari dapat mengakses informasi tentang peluang usaha, teknologi pertanian, atau pemasaran produk lokal. Misalnya, petani di nagari dapat mempelajari teknik pertanian modern atau memanfaatkan platform digital untuk menjual hasil panen mereka.
2. Memperkuat Pendidikan Anak
   Orang tua yang literat cenderung lebih mendukung pendidikan anak-anak mereka. Dengan kemampuan membaca, orang tua dapat membantu anak mengerjakan tugas sekolah atau memahami pentingnya pendidikan formal.
3. Meningkatkan Kesadaran Kesehatan
   Literasi memungkinkan masyarakat memahami informasi kesehatan, seperti pentingnya imunisasi, pola makan sehat, atau pencegahan penyakit. Hal ini sangat relevan di nagari, di mana akses ke layanan kesehatan sering kali terbatas.
4. Memperkuat Partisipasi Masyarakat
   Masyarakat yang literat lebih mudah memahami hak dan kewajiban mereka dalam tata kelola nagari. Mereka dapat berpartisipasi aktif dalam musyawarah nagari, mengawasi anggaran desa, atau mengusulkan program pembangunan.

Upaya Meningkatkan Literasi di Nagari

Pemerintah daerah bersama tokoh masyarakat dan organisasi nirlaba telah berupaya meningkatkan literasi di nagari melalui berbagai program. Salah satunya adalah pembentukan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang menyediakan buku-buku gratis dan kegiatan belajar mengajar. Selain itu, pelatihan literasi digital juga mulai digalakkan untuk membantu masyarakat memahami teknologi informasi.

Sebagai Komitmen Pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan dalam mendukung peningkatan literasi masyarakat salah satunya dengan mengadakan Kegiatan Festival Literasi Pesisir Selatan yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pesisir Selatan dengan tema, "Literasi Daerah Mewujudkan Nagari Pandai 2025-2030". Yang akan dilaksanakan pada tanggal 5-6 November 2025 di Area Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pesisir Selatan. Acara ini dimeriahkan oleh artis Andra Respati, dan dihadiri langsung oleh Ibu Hj. Lisda Rawdha Hendrajoni.

Editor: Mas Endro

#PPID_NagariLunangSelatan

#FestivalLiterasiPesisirSelatan